POHON SEBAGAI REPRESENTASI IBU DALAM PENCIPTAAN EDITING FOTO DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK DIGITAL IMAGING ART

Authors

  • Karin Arvia Al Azhar Hasibuan Universitas Negeri Medan
  • Raden Burhan Surya Natadiningrat Universitas Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.572349/cendikia.v2i5.1590

Abstract

Lingkungan sekitar dan pengalaman pribadi yang dialami dapat melahirkan berbagai imaji dan imajinasi yang kemudian dapat menciptakan karya seni. Berbagai informasi yang melesap masuk akan semakin mudah diserap apabila memiliki korelasi dengan seniman. Pohon menjadi salah satu sumber inspirasi dalam penciptaan editing foto dengan menghadirkan visualisasi figur-figur yang identik dengan peranan seorang ibu sebagai bahasa rupa. Pengalaman pribadi dan ketertarikan akan peranan seorang ibu yang membantu memperkuat gagasan tentang peranannya dalam kehidupan yang direpresentasikan oleh pohon  dengan menerapkan visualisasi digital imaging dalam penciptaannya. Penciptaan ini bertujuan untuk menyampaikan pentingnya peranan baik ibu dan pohon dalam kehidupan ini, sehingga masyarakat bisa lebih sadar dan menghargai akan peranan penting tersebut. Metode pembuatan karya menggunakan teori Gustami melalui proses tahapan penciptaan karya seni yang dimulai dengan eksplorasi, perancangan dan perwujudan. Proses penciptaan editing foto dengan menggunakan teknik digital imaging art dimulai dengan pengambilan gambar pohon, proses penciptaan dilanjut dengan Photoshop yaitu retouching, combining dan composing. Penulis menghadirkan 12 karya editing foto dengan teknik digital imaging art. Diantaranya adalah 1) Home, 2) Embrio, 3) The Shelter, 4) Unpredictable, 5) Yggdrasil, 6) My Savior, 7) The Beginning Of An End, 8) Now, I See You, 9) Missing Piece, 10) Take Me Back To Your World, 11) ‘Ilm, dan 12) The Path.

Downloads

Published

2024-05-28

How to Cite

Karin Arvia Al Azhar Hasibuan, & Raden Burhan Surya Natadiningrat. (2024). POHON SEBAGAI REPRESENTASI IBU DALAM PENCIPTAAN EDITING FOTO DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK DIGITAL IMAGING ART. Cendikia: Jurnal Pendidikan Dan Pengajaran, 2(5), 404–424. https://doi.org/10.572349/cendikia.v2i5.1590