PENGERJAAN TIMBUNAN MENGGUNAKAN METODE TRAP PADA PROYEK JALAN TOL SOLO – YOGYAKARTA – NYIA KULON PROGO PAKET 1.2

Abstract

Timbunan merupakan elemen penting dalam proyek konstruksi, terutama dalam konteks stabilitas tanah dan daya dukung struktur. Pada proyek Jalan Tol Solo – Yogyakarta – NYIA Kulon Progo Paket 1.2, metode TRAP diterapkan untuk mengatasi tantangan geoteknik, seperti risiko longsor dan ketidakstabilan tanah. Penelitian ini menggunakan kajian literatur dan observasi lapangan untuk menganalisis efektivitas metode TRAP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode TRAP secara signifikan meningkatkan kepadatan tanah, memperkuat daya dukung tanah dasar, serta mengurangi risiko longsor. Meskipun demikian, penerapannya menghadapi kendala seperti pengelolaan drainase di daerah berpasir dan wilayah dengan curah hujan tinggi. Dengan perencanaan dan pengawasan yang baik, metode TRAP dapat menjadi solusi andal dalam meningkatkan stabilitas dan keberlanjutan proyek konstruksi.