STANDAR PERENCANAAN RUANG YANG NYAMAN PADA PASAR RAKYAT: TINJAUAN LITERATUR

Abstract

Pasar adalah tempat di mana penjual dan pembeli bertemu untuk melakukan negosiasi. Penduduk dapat berinteraksi secara sosial dan budaya, serta sebagai sarana untuk berkembang secara ekonomi. Dengan adanya Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan, nama pasar tradisional diubah menjadi pasar rakyat. Pasar rakyat adalah tempat untuk berjualan yang diselenggarakan, dibangun, dan diatur oleh pemerintah, pemerintah daerah, pihak swasta, atau badan usaha milik sendiri. Toko, kios, lapak, atau tenda diatur oleh koperasi, lembaga masyarakat, atau pedagang kecil dan menengah dengan UMK-M dengan menerapkan sistem tawar-menawar saat jual beli barang. Selain toko, kios, los dan tenda, Pasar rakyat dapat berupa hamparan/ dasaran/ jongko. Salah satu tujuan dari karya arsitektur adalah memberikan rasa nyaman bagi masyarakat. Kenyamanan merupakan hal yang sangat penting bagi setiap individu, karena merasa nyaman dengan lingkungan sekitar saat berada di suatu tempat dapat memberikan dampak positif secara tidak langsung bagi individu tersebut. Upaya yang dilakukan agar pengunjung merasa nyaman berbelanja di pasar rakyat adalah dengan memodernisasi pasar rakyat dari segi fasilitas dan infrastruktur serta sistem pengelolaan di pasar, sehingga dapat menghasilkan rasa nyaman dan kebersihan bagi pembeli maupun pedagang.