DESKRIPSI UJI HMF (HYDROMEYTHIL FURFURAL) GLUKOSA DAN KADAR AIR PADA MADU KELULUT

Authors

  • Hallimah Vira Maulida Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta
  • Wahidin Wahidin Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Keywords:

Madu, Gula pereduksi, Uji HMF (hydrometyhil furfural), dan kadar air

Abstract

Madu kelulut adalah sebutan madu yang dihasilkan oleh lebah tanpa sengat atau biasa dikenal dengan sebutan lebah kelulut spesies Heterigona Itama, Madu kelulut juga sering digunakan sebagai  alternatif kefarmasian selain untuk pengobatan madu kelulut dipercaya bisa digunakan sebagai pemanis rendah gula di karenakan kadar gula yang terdapat pada madu dapat di konsumsi oleh seseorang penderita diabetes. Penelitian ini dilakukan untuk melihat kualitas madu kelulut yang kini telah beredar di pasaran apakah sudah sesuai dengan standar SNI. Pengujian sampel yang dilakukan dengan uji kuantitatif dan kualitatif dimana pengujian kualitatif menggunakan reagent luff schoorl. Sedangkan pada pengujian air menggunakan metode indeks bias dimana memperoleh hasil yaitu kadar air sebesar 25% Gula pereduksi sebanyak 72,68%b/b, dan HMF(Hydrometyhil Furfural) sebanyak 5,7 mg/kg. dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sampel madu kelulut yang diteliti memenuhi Standar SNI 8664-2018.

Downloads

Published

2024-09-04

How to Cite

Maulida, H. V., & Wahidin , W. (2024). DESKRIPSI UJI HMF (HYDROMEYTHIL FURFURAL) GLUKOSA DAN KADAR AIR PADA MADU KELULUT . Scientica: Jurnal Ilmiah Sains Dan Teknologi, 2(12), 864–870. Retrieved from https://jurnal.kolibi.org/index.php/scientica/article/view/3471