PERBANDINGAN MIGRASI MONOMER BISFENOL A (BPA) PADA PRODUK PANGAN KALENG TUNA DALAM MEDIUM MINYAK DAN MEDIUM AIR GARAM: KAJIAN META-ANALISIS

Authors

  • Nadira Salsabila Institut Pertanian Bogor
  • Muhammad Arpah Institut Pertanian Bogor

Abstract

 

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan medium minyak dan air garam pada tuna kaleng terhadap migrasi BPA, serta parameter yang mendorong terjadinya migrasi BPA. Penelitian ini dilakukan dengan metode meta-analisis dengan 6 tahapan, antaranya perumusan pertanyaan penelitian, penelitian pendahuluan dan validasi ide, penentuan kriteria inklusi dan eksklusi, pengumpulan sumber studi, ekstraksi data, dan analisis statistik. Hasil pencarian dan seleksi sumber studi, diperoleh sebanyak tiga belas artikel yang kemudian diekstraksi datanya dengan aplikasi OpenMEE untuk mengukur Standardized Mean Difference (SMD) menggunakan CI 95% dan metode analisis yang digunakan adalah continuous random effects. Ukuran efek dalam penelitian ini mengukur perbedaan antara migrasi BPA yang terdeteksi pada tuna kaleng medium air garam sebagai kelompok kontrol dan medium minyak sebagai kelompok eksperimen, dengan nilai estimasi Standardized Mean Difference dari seluruh studi yang digunakan adalah 0.233 [-0.960 s.d. 1.425] dan nilai p-value 0.702 yang nilainya lebih besar dari nilai alpha (α) yaitu 0.05. Diinterpretasikan migrasi BPA lebih tinggi terjadi pada tuna kaleng dengan medium minyak, walaupun secara keseluruhan tidak terdapat perbedaan yang signifikan dalam jumlah migrasi BPA. Di samping itu, dilakukan pengujian heterogenitas studi, analisis subkelompok, meta-regresi, dan bias publikasi untuk melengkapi hasil meta-analisis. Antar subkelompok asal produksi tuna kaleng dan metode deteksi BPA tidak ditemukan pengaruh yang signifikan terhadap migrasi BPA yang terjadi pada tuna kaleng medium minyak maupun air garam. Kandungan lemak yang semakin tinggi pada produk tuna kaleng akan menyebabkan migrasi BPA yang semakin tinggi juga. Semakin rendah kandungan protein pada produk tuna kaleng, akan mengurngi migrasi BPA yang terjadi. Hasil seluruh studi yang digunakan dalam penelitian ini menyatakan menggunakan lapisan resin jenis epoksi, sehingga menjadi faktor utama terjadinya migrasi BPA pada produk tuna kaleng. Monomer BPA lebih besar terdeteksi pada kelompok eksperimen dengan nilai pH lebih rendah atau asam dibandingkan kontrol.

 

Downloads

Published

2024-06-09

How to Cite

Nadira Salsabila, & Muhammad Arpah. (2024). PERBANDINGAN MIGRASI MONOMER BISFENOL A (BPA) PADA PRODUK PANGAN KALENG TUNA DALAM MEDIUM MINYAK DAN MEDIUM AIR GARAM: KAJIAN META-ANALISIS. Scientica: Jurnal Ilmiah Sains Dan Teknologi, 2(7), 154–173. Retrieved from https://jurnal.kolibi.org/index.php/scientica/article/view/1735