Mengukur Dampak Pembelajaran Politik Luar Negeri Palestina-Israel Pada Pemahaman Siswa SMP Tentang Ketahanan Nasional dan Tata Kelola Pemerintahan
Keywords:
Ketahanan nasional, Tata kelola pemerintahan, Politik luar negeri bebas aktif, Isu global, Konflik Palestina-IsraelAbstract
Untuk mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045, maka diterapkan beberapa pilar oleh pemerintah dan para perangkat negara yang dipegang teguh agar cita-cita Indonesia Emas 2045 dapat terwujud. Salah satu dari pilar tersebut adalah “Pemantapan Ketahanan Nasional dan Tata Kelola Pemerintahan”. Artikel ini mengangkat tentang politik luar negeri bebas aktif dalam ketahanan nasional dan tata kelola pemerintahan. Ketahanan nasional dan tata kelola pemerintahan akan semakin kokoh dengan adanya kualitas pelaksanaan politik luar negeri bebas aktif yang baik. Politik luar negeri bebas aktif juga diarahkan untuk memberi sumbangan positif bagi keamanan dan perdamaian dunia, serta membentuk tatanan regional dan global termasuk mempertahankan sentralitas negara. Isu-isu global adalah isu yang sangat penting bagi negara yang membutuhkan kerjasama dan kolaborasi antar semua pihak. Hal tersebut tentunya harus dipahami juga oleh warga negara dengan menanamkan pemahaman sejak dini mengenai politik luar negeri bebas aktif dalam lingkup ketahanan nasional dan tata kelola pemerintahan. Artikel ini juga membahas bagaimana dampak pembelajaran politik luar negeri Palestina-Israel terhadap pemahaman siswa SMP mengenai ketahanan nasional dan tata kelola pemerintahan, serta bertujuan untuk mengevaluasi bagaimana materi yang berkaitan dengan konflik ini dapat meningkatkan kesadaran siswa tentang isu-isu strategis yang mempengaruhi stabilitas nasional. Data yang dikumpulkan dari kegiatan ini menggunakan metode pemaparan materi secara langsung kepada siswa SMP mencakup konflik Palestina-Israel serta relevansinya dengan ketahanan nasional dan tata kelola pemerintahan serta peran Indonesia sebagai negara yg menganut politik luar negeri bebas aktif dalam menanggapi konflik Palestina-Israel, survei melalui Google Form, dan wawancara dengan siswa. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat tersebut menunjukkan bahwa pembelajaran tentang konflik Palestina-Israel tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa mengenai dinamika politik internasional, tetapi juga memperkuat pemahaman siswa SMP tentang pentingnya ketahanan nasional dan tata kelola pemerintahan yang baik agar bisa meminimalisir konflik yang terjadi di suatu negara.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Desi Permata Ningsih, Shafira Putri Ramadhani, Muthia Azzahra Sugiyarto, Subakdi Subakdi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.