TERANG LAUDATO SI: PERAN GEREJA KATOLIK DALAM DIPLOMASI LINGKUNGAN

Abstract

Penelitian ini menyelidiki efektivitas diplomasi lingkungan Gereja Katolik dalam mempengaruhi kebijakan lingkungan global melalui ensiklik Laudato Si'. Mengingat perubahan iklim dan krisis lingkungan menjadi tantangan signifikan di abad ke-21, Gereja Katolik telah muncul sebagai aktor penting dalam wacana lingkungan internasional sejak publikasi Laudato Si' pada tahun 2015. Ensiklik ini mengartikulasikan kewajiban moral untuk menjaga lingkungan dan menghubungkan masalah ekologis dengan keadilan sosial serta pembangunan berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan kerangka konstruktivis untuk menganalisis bagaimana Laudato Si' telah membentuk norma global terkait perlindungan lingkungan dan dampaknya terhadap kebijakan di seluruh dunia. Melalui metode kualitatif, termasuk tinjauan pustaka dan analisis inisiatif kunci yang terinspirasi oleh ensiklik tersebut, studi ini menyoroti peran Gereja Katolik dalam memobilisasi aksi akar rumput dan mempromosikan kerjasama internasional. Akhirnya, penelitian ini menunjukkan bahwa diplomasi lingkungan Gereja Katolik, yang berakar pada nilai-nilai Laudato Si', telah memberikan kontribusi signifikan dalam memajukan kebijakan lingkungan global.