POLA KOMUNIKASI GURU DALAM PEMBINAAN AKHLAK PESERTA DIDIK MTS MDIA TAQWA MAKASSAR KELURAHAN MALIMONGAN KECAMATAN WAJO KOTA MAKASSAR
Keywords:
Pola Komunikasi, Pembinaan dan Akhlak.Abstract
Pola komunikasi guru dalam pembinaan akhlak peserta didik MTs MDIA Taqwa Makassar Kelurahan Malimongan Kecamatan Wajo Kota Makassar, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pola Komunikasi Guru dalam Pembinaan Akhlak Peserta Didik MTs MDIA Taqwa Makassar dan apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam Pembinaan Akhlak Peserta Didik MTs MDIA Taqwa Makassar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, adapun pendekatan penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan tujuan untuk memberikan gambaran secara tepat tentang Pola Komunikasi Guru dalam Pembinaan Akhlak Peserta Didik MTs MDIA Taqwa Makassar. Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer dari Guru dan peserta didik dan data sekunder dari buku, artikel serta penelusuraan referensi yang ada relevansinya dengan penelitian ini. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Instrumen penelitian berupa daftar pertanyaan atau topik yang akan dibahas dalam wawancara kualitatif. Teknik pengelolaan data serta analisis data yang digunakan dengan tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pola Komunikasi Guru dalam Pembinaan Akhlak Peserta Didik MTs MDIA Taqwa Makassar yaitu dilakukan dengan 3 pola komunikasi, yaitu pola komunikasi satu arah, pola komunikasi dua arah dan pola komunikasi banyak arah. Adapun faktor pendukung dalam pembinaan akhlak peserta didik MTs MDIA Taqwa Makassar adalah kepedulian semua guru dalam pembinaan akhlak peserta didik sebagai pendidik di sekolah, Mengikutsertakan peserta didik untuk ikut lomba dan dukungan kepala madrasah dalam pembinaan akhlak peserta didik. Adapun faktor penghambat dalam pembinaan akhlak Peserta Didik MTS MDIA Taqwa yaitu Faktor intern peserta didik, yakni hal-hal atau keadaan-keadaan yang muncul dari dalam peserta didik, seperti rendahnya kapasitas intelektual peserta didik, kurang percaya diri dan Semangat belajarnya rendah. Faktor ekstern peserta didik, yaitu hal-hal atau keadaan yang dari luar peserta didik, seperti lingkungan keluarga yang tidak humoris, hubungan antar ayah dan ibu, serta rendahnya kehidupan ekonomi juga memiliki teman sepermainan yang nakal.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Fiqri Amrullah, Nuraeni Abdullah, Andi Hasriani, Nur Setiawati, Ratika Nengsi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.