ANALISIS POLITIK LUAR NEGERI INDONESIA MASA PRESIDENSI G20 TAHUN 2022

Authors

  • Muhammad Yusuf Saputra Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Asep Setiawan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Keywords:

G20, Politik Luar Negeri, Kepentigan Nasional

Abstract

Indonesia terpilih menjadi Presidensi G20 pada pertemuan Riyadh Summit tahun 2020, dan prosesi serah terima pada 30-31 Oktober 2021. Namun, selama menjabat sebagai Presidensi G20, Indonesia harus dihadapkan oleh berbagai masalah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis politik luar negeri Indonesia selama menjabat sebagai Presidensi G20. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Politik Luar Negeri, Kepentingan Nasional. Adapun pendekatan penelitian ini adalah kualitatif melalui teknik pengumpulan data sekunder berupa studi kepustakaan yang bersumber dari buku, surat kabar, jurnal, dan sumber lainnya. Hasil dari penelitian ini adalah Indonesia memiliki beberapa kepentingan. Pertama, melakukan mediasi konflik antara Rusia dan Ukraina untuk perdamaian bagi kedua negara tersebut. Kedua, mewujudkan transisi energi berkelanjutan untuk mencegah perubahan iklim. Ketiga, mewujudkan arsitektur kesehatan global yang bertujuan untuk kesetaran dalam dunia kesehatan pasca Covid-19. Keempat, mewujudkan transformasi digital dan ekonomi untuk membangun perekonomian di Indonesia.

Downloads

Published

2024-08-12

How to Cite

Saputra, M. Y., & Setiawan, A. (2024). ANALISIS POLITIK LUAR NEGERI INDONESIA MASA PRESIDENSI G20 TAHUN 2022. Retorika: Jurnal Komunikasi, Sosial Dan Ilmu Politik, 1(5), 51–57. Retrieved from https://jurnal.kolibi.org/index.php/retorika/article/view/3081