FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA DALAM MENGIKUTI MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA
DOI:
https://doi.org/10.572349/neraca.v2i3.1136Abstract
Merdeka Belajar – Kampus Merdeka merupakan salah satu kebijakan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nadiem Makariem yang memiliki program dengan memberikan hak kepada mahasiswa belajar tiga semester di luar program studi. Merdeka Belajar – Kampus Merdeka dirancang dalam rrangka menyiapkan mahasiswa sebagai calon tenaga kerja dan sebagai subjek human capital untuk menghadapi perubahan sosial, budaya, dunia kerja dan kemajuan teknologi yang pesat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi mahasiswa dalam mengikuti Merdeka Belajar – Kampus Merdeka, dengan jumlah sampel sebanyak 290 mahasiswa yang dipilih menggunakan teknik probability sampling dan 20 mahasiswa yang dipilih dengan quota purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan observasi dan wawancara dengan kuesioner sebagai instrumen penelitian. Data yang dikumpulkan tersebut kemudian dianalisis menggunakan regresi logistik binomial dan quasi experiment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa insentif finansial, insentif non finansial, rata-rata uang saku dan pendidikan ibu berpengaruh secara positif dan tidak signifkan terhadap preferensi mahasiswa MBKM berkeinginan untuk mengikuti MBKM. Lokasi berpengaruh secara negatif dan tidak signifikan terhadap preferensi mahasiswa MBKM berkeinginan untuk mengikuti MBKM. Pendidikan ayah berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap preferensi mahasiswa MBKM untuk mengikuti MBKM. Implikasi dari penelitian ini adalah preferensi mahasiswa MBKM untuk mengikuti MBKM dipengaruhi oleh faktor internal mahasiswa tersebut dan bukan dipengaruhi oleh faktor ekstenal.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Ridwan Agus Tesyah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.