PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN MENGGUNAKAN METODE EOQ (ECONOMIC ORDER QUANTITY) PADA CV. SURYA AGUNG ENTERPRISE
DOI:
https://doi.org/10.572349/neraca.v2i2.1008Abstract
Latar Belakang – Pengendalian persediaan bahan baku resin yang dilakukan CV Surya Agung Enterprise masih menggunakan metode tradisional, sehingga pada beberapa periode masih terjadi kelebihan bahan baku dan tingginya biaya persediaan. Untuk mengatasi permasalahan kebijakan pengendalian persediaan bahan baku resin yang dilakukan perusahaan, maka peneliti menggunakan metode EOQ (Economic Order Quantity) agar meminimumkan biaya persediaan dan menjaga kestabilan bahan baku resin.
Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbandingan kebijakan pengendalian persediaan bahan baku yang dilakukan perusahaan dengan penggunaan metode EOQ (Economic Order Quantity).
Desain / Metodologi / Pendekatan – Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan wawancara terstruktur, observasi, dan dokumentasi.
Temuan – Hasil penelitian menunjukkan perhitungan dengan metode EOQ sebesar 1.990 kg dengan frekuensi pembelian sebanyak 8 kali, dibandingkan dengan kebijakan perusahaan sebesar 1.173 kg dengan frekuensi pembelian 14 kali. Dengan metode EOQ dapat memimumkan biaya persediaan. Perhitungan safety stock sebesar 2.782 kg dan reorder point 2.918 kg, dibandingkan perusahaan tidak menentukan persediaan pengaman dan titik pemesanan kembali. Namun, perusahaan harus memperhatikan kuantitas permintaan, jika stabil maka perhitungan safety stock dan reorder point dapat dilakukan. Hasil perhitungan total inventory cost sebesar Rp. 1.989.138, dibandingkan dengan kebijakan perusahaan sebesar Rp. 2.300.576. Hasil perhitungan dan analisis dengan menggunakan metode EOQ menunjukkan dapat meminimumkan total biaya persediaan jika dibandingkan dengan kebijakan perusahaan.
Implikasi Penelitian – Penelitian ini dapat dijadikan referensi di masa yang akan datang, dengan memperhatikan bahan baku yang akan diteliti. Apakah bahan baku tersebut mudah mengalami penyusutan atau tidak.
Batasan Penelitian – Penelitian ini memiliki keterbatasan pada kualitas bahan baku resin yang cepat mengalami penyusutan/penggumpalan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Achmad Muharram Ahsani Taqwim, Indro Kirono, Hadi Ismanto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.