URGENSI PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PEKERJA RUMAH TANGGA DI KEDIRI: ANALISIS KEKOSONGAN REGULASI DAN UPAYA PEMENUHAN HAK
DOI:
https://doi.org/10.572349/kultura.v2i10.3163Abstract
Pekerja rumah tangga (PRT) di Kediri menghadapi tantangan signifikan dalam hal perlindungan hukum. Meskipun dapat dikategorikan sebagai pekerja, belum ada peraturan khusus yang melindungi hak-hak mereka. Penelitian ini bertujuan menganalisis perlindungan hukum bagi PRT di Kediri dan merumuskan rekomendasi untuk meningkatkan perlindungan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode hukum normatif dengan pendekatan yuridis normatif, menganalisis peraturan perundang-undangan terkait dan literatur hukum yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan adanya kekosongan hukum dalam perlindungan PRT di Kediri. Tidak adanya regulasi khusus membuat PRT rentan terhadap eksploitasi, kekerasan, dan perlakuan tidak adil. Kondisi ini diperparah oleh kurangnya pemahaman PRT tentang hak-hak mereka dan keterbatasan akses terhadap informasi serta bantuan hukum. Upaya yang diperlukan meliputi reformasi hukum, peningkatan kesadaran masyarakat, edukasi PRT, dan pembentukan serikat pekerja khusus. Diperlukan reformasi hukum komprehensif, termasuk pembentukan peraturan daerah atau undang-undang khusus tentang perlindungan PRT. Komitmen kuat dari semua pihak, termasuk pemerintah, majikan, dan PRT sendiri, diperlukan untuk mewujudkan pemenuhan hak-hak PRT secara menyeluruh dan berkelanjutan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Inka Dwi Octavia, Novia Dwi Darmayanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.