GAMBARAN FAKTOR RISIKO KOMORBID TERHADAP KEJADIAN GAGAL GINJAL KRONIK DI RSUD Dr. H. CHASAN BOESOIRIE TERNATE TAHUN 2018-2020

Authors

  • Safitri Arya Ningsih Usman Universitas Khairun Ternate
  • Fasni Halil Universitas Khairun Ternate
  • Nur Upik En Masrika Universitas Khairun Ternate

Keywords:

Faktor risiko, Gagal ginjal kronik, komorbid

Abstract

Latar belakang : Gagal Ginjal Kronik (GGK) merupakan gangguan pada ginjal yang ditandai dengan abnormalitas struktur atau fungsi ginjal yang berlangsung lebih dari tiga bulan. Diabetes melitus dan hipertensi adalah penyebab utama GGK. Tujuan : Untuk mengetahui gambaran faktor risiko komorbid terhadap kejadian gagal ginjal kronik Metode : Penelitian deskriptif retrospektif dengan pendekatan cross sectonal. Data faktor risiko komorbid berupa usia, jenis kelamin, gula darah sewaktu, tekanan darah, dan kadar urisemia diambil dari rekam medik di RSUD Dr. Chasan Boesoirie periode 2018-2020. Hasil : Dari hasil penelittian didapatkan usia paling banyak pada kelompok usia 46-65 tahun 65,1%, laki-laki 50,2%, riwayat DM tipe 2 65,5%, riwayat hipertensi grade 2, 38,0%, riwayat hiperurisemia 51,8%. Simpulan: Diabetes melitus, hipertensi dan hiperurisemia merupakan faktor risiko komorbid penderita gagal ginjal kronik

Downloads

Published

2024-09-16

How to Cite

Usman, S. A. N., Halil , F., & Masrika , N. U. E. (2024). GAMBARAN FAKTOR RISIKO KOMORBID TERHADAP KEJADIAN GAGAL GINJAL KRONIK DI RSUD Dr. H. CHASAN BOESOIRIE TERNATE TAHUN 2018-2020. Seroja Husada: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(6), 225–235. Retrieved from https://jurnal.kolibi.org/index.php/husada/article/view/3617