ANALISIS PRINSIP 5S DALAM MEMBENTUK SAFETY CULTURE DI PERUSAHAAN KONTRAKTOR SYSTEM INTEGRATOR
DOI:
https://doi.org/10.572349/scientica.v2i9.2358Keywords:
Prinsip 5S, Safety Culture, GudangAbstract
Perusahaan kontraktor system integrator merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang teknologi yang dirancang untuk membantu kehidupan manusia dalam kesehariannya. Perusahaan kontraktor system integrator memiliki permasalahan terhadap adanya prinsip 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke) yang masih belum sesuai dalam membentuk safety culture di area gudang khususnya dikarenakan masih banyak produk yang sudah tidak dipakai tapi berserakan di area kantor tanpa ada yang di buang atau ditata dengan bersih dan rapi. Hal ini berdampak pada aktivitas kegiatan karyawan yang berada di gudang. Penelitian ini bertujuan untuk merangcang, dan mengevaluasi faktor sebagai acuan yang dapat di gunakan dalam prinsip 5S untuk membentuk safety culture dengan menggunakan teknik jenuh dengan mengambil sampel 10 karyawan pada gudang. Peneliti mengumpulkan data menggunakan observasi dan wawancara yang dijadikan sebagai data kuisioner yang dilontarkan terhadap karyawan sehingga akan mendapatkan hasil untuk dianalisis menggunakan uji chi-square. Peneliti mengacu terhadap variable indikator yaitu karakteristik individu yang dimana dijabarkan mulai dari umur, masa kerja, Pendidikan, jenis kelamin, dan etika bekerja. Uji chi square menghasilkan 3 indikator yang berhubungan terhadap prinsip 5S dalam membangun safety culture antaranya yaitu umur sebesar 0,441, masa kerja sebesar 0,570, etika kerja sebesar 0,217 sehingga safety culture di bentuk dari prisnip 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke). Dan 2 indikator yang tidak ada hubungan pada acuan prinsip 5S yaitu jenis kelamin yang memiliki nilai presentatife 0,644 dan indikator Pendidikan yang bernilai 0,670 yang dapat dikorelasikan tidak berhubungan terhadap acuan prinsip 5S dalam membentuk safety culture.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Diego Dzikrul Sabbiqun, Muhamad Abdul Jumali

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.