PENYULUHAN KRASTASI PADA PRODUKSI BENIH SEMANGKA DAN POLINASI TERHADAP KEBERHASILAN PEMBENTUKAN BUAH SEMANGKA (CITURULLUS LANTAS) DI DESA KENDALREJO
Keywords:
anthesis, benih, polinasi, semangka tanpa bijiAbstract
Benih semangka triploid dihasilkan dari hasil persilangan antara semangka diploid sebagai jantan dan semangka tetraploid sebagai betina. Keberhasilan pembentukan biji triploid dipengaruhi oleh keberhasilan polinasi yang ditentukan oleh viabilitas serbuk sari yang ditandai oleh masa anthesis dan reseptivitas putik oleh waktu polinasi. Percobaan yang dilakukan di kebun percobaan milik warga yang berlokasi di Desa Kendalrejo Kec. Srengat Kab.Kota Blitar Propinsi Jawa Timur, bertujuan untuk mengetahui pengaruh masa anthesis jantan dan waktu polinasi terhadap tingkat keberhasilan pembentukan benih semangka tanpa biji. Penggunaan serbuk sari pada saat sebelum anthesis dan anthesis sempurna memberikan hasil terbaik pada seluruh parameter percobaan dan waktu polinasi terbaik dapat dilkukan pada jam 07.30-08.30 agar mendapatkan hasil yang baik maka dilakukan proses polinasi pada pagi hari secara tidak langsung sinar matahari pagi juga dapat membantu proses polinasi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Rachmawati Rachmawati, Dyah Ayu Sulistyaning Cipta , Rista Rahmaniyah Yansi , Ahmad Nurhadi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.