MENGGUNAKAN METODE MUROJA’AH DALAM UPAYA MENINGKATKAN HAFALAN SURAT-SURAT PENDEK UNTUK USIA 5-6 TAHUN (PENELITIAN TINDAKAN PADA SISWA DI RA BANU AHYAN 2 CIMAJA KECAMATAN SURADE KABUPATEN SUKABUMI)

Authors

  • Rukimah Fernasari Universitas Muhammadiyah Sukabumi,
  • Elnawati Universitas Muhammadiyah Sukabumi,
  • Idra Zultiar Universitas Muhammadiyah Sukabumi,

DOI:

https://doi.org/10.572349/cendikia.v2i4.1197

Keywords:

Anak Usia Dini, Hafalan Surat Pendek, Metode Muroja’ah.

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah kurangnya anak dalam menghafal surat-surat pendek juga dalam makharijul huruf serta tajwidnya masih kurang, tujuan penelitian ini mendeskripsikan penerapan metode Muroja’ah dalam pembelajaran hafalan surat-surat pendek dan menggambarkan peningkatan hafalan siswa terhadap surat-surat pendek di RA Banu Ahyan 2 Cimaja setelah menggunakan metode Muroja’ah. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan desain penelitian menggunakan model Kurt Lewwin yang dilakukan sebanyak 2 siklus. Penelitian ini dilengkapi dengan pengumpulan data berupa hasil aktivitas hafalan surat pendek siswa, hasil dokumentasi, lembar observasi dan catatan lapangan. Partisipan dalam penelitian ini adalah siswa 5-6 tahun di RA Banu Ahyan Cimaja sebanyak 21 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hafalan pada anak usia dini mengalami perkembangan rata-rata sebesar 6.0% meningkat pada siklus I sebesar 8.3% dan ketika dilanjutkan pada siklus II meningkat menjadi 79.8%. Metode Muroja’ah dapat meningkatkan kemampuan menghafal, dapat menunjang daya ingat dan yang paling utama yaitu peningkatan perkembangan hafalan surah Al-Ikhlas dan Al-Fiil pada anak usia dini..

Downloads

Published

2024-02-29

How to Cite

Fernasari, R., Elnawati, & Zultiar, I. (2024). MENGGUNAKAN METODE MUROJA’AH DALAM UPAYA MENINGKATKAN HAFALAN SURAT-SURAT PENDEK UNTUK USIA 5-6 TAHUN (PENELITIAN TINDAKAN PADA SISWA DI RA BANU AHYAN 2 CIMAJA KECAMATAN SURADE KABUPATEN SUKABUMI). Cendikia: Jurnal Pendidikan Dan Pengajaran, 2(4), 71–80. https://doi.org/10.572349/cendikia.v2i4.1197